Referral Program Marketing Mampu Sukseskan Bisnis, lho
04-30-2022 15:30
Memiliki strategi marketing dengan menggunakan sosial media memang wajib dilakukan. Seseorang bisa membagikan link pada status unggahannya kepada orang lain untuk dijadikan sebagai tempat promosi. Nah, link yang dibagikan tersebut merupakan salah satu contoh ketika seseorang sedang berupaya mencari pendapatannya melalui referall.
Biasanya referral sendiri akan berisikan kode referral atau link referral untuk mengajak orang lain mengunjungi atau mendaftar pada situs-situs yang ditawarkan. Menarik bukan? Mau tahu mengenai apa itu referral? Yuk, cari tahu lebih lanjut apa yang dimaksud referral dan contoh nama referral di sini!
Apa yang Dimaksud dengan Referral?
Sebelumnya sudah dijelaskan bahwa referral erat berkaitan dengan promosi di media sosial. Namun, apakah Anda sudah mengetahui apa yang dimaksud dengan referral? Referral adalah strategi pemasaran yang dapat mendorong pelanggan untuk mengajak pelanggan baru lainnya. Perusahaan atau brand akan mengajak pelanggan yang bisa berupa pembuatan akun, membagikan konten, hingga diajak untuk membeli produk atau barang.
Faktanya, penggunaan referral sangat sering digunakan dalam bisnis online dengan jenis Paid Per Click (PPC) atau Paid To Click (PTC). Biasanya, PTC digunakan sebagai cara untuk promosi dalam sebuah website yang berbentuk text link, banner, maupun kode.
Apa Itu Kode Referral?
Cara untuk mempromosikan produk atau barang lewat referral memang bisa berbagai cara , seperti text link, banner, atau kode. Nah, paling sering ditemukan promosi melalui referral adalah menggunakan kode referral. Tapi, apakah Anda sudah mengetahui apa itu kode referral?
Kode referral adalah sebuah kode yang biasanya diberikan pada event atau momen tertentu kepada calon konsumen, konsumen, atau pelanggan dari sebuah perusahaan atau brand. Biasanya kode referral terdiri dari kombinasi unik antara angka dan huruf sebagai syarat identifikasi anggota atau member referral yang terdapat dalam program referral marketing milik perusahaan atau brand.
Oleh karena itu, program referral adalah hal yang penting dilakukan bagi perusahaan atau brand dalam mempromosikan produk atau barang yang mereka miliki. Contoh kode referral yang mengkombinasikan angka dan huruf, seperti 9FA4C32.
Kemudian, setelah mendapatkan kode referral tadi bisa digunakan dalam membelanjakannya di e-commerce dengan memanfaatkan media sosial untuk mengiklankan kepada bahwa pelanggan akan mendapatkan potongan harga.
Fakta-Fakta Mengenai Referral
Referral ID adalah strategi marketing yang dianggap mampu menghasilkan keuntungan besar dan cepat memperkenalkan perusahaan atau brand kepada khalayak ramai. Namun, terkadang juga akan kesulitan untuk dapat melihat atau melakukan cek apakah konsumen mampu membeli produk tersebut berdasarkan referral orang lain.
Tidak hanya itu saja, ternyata terdapat fakta-fakta mengenai referral yang perlu diketahui sebelum memutuskan menggunakan referral.
Calon Konsumen Mendapat Rekomendasi dari Orang Lain
Tidak jarang saat berkumpul bersama orang-orang terdekat, seperti keluarga, teman, atau rekan kerja membicarakan sebuah produk atau jasa yang pernah digunakan. Melalui interaksi tersebut tidak jarang seseorang meminta rekomendasi dari orang yang sudah menggunakan produk tersebut.
Melalui hal tersebut, referral terjadi karena konsumen atau pelanggan merasa puas. Sehingga, akhirnya dengan sukarela konsumen akan memberikan rekomendasi secara sukarela kepada calon konsumen lainnya.
Disebarkan Melalui Pengalaman
Selain dapat disebarkan melalui ungkapan kata-kata, rekomendasi referral juga dapat disebarkan melalui pengalaman pengguna. Misalnya, produk perawatan kulit yang memberikan efek bagus kepada satu konsumen.
Kemudian, konsumen tersebut memberikan rekomendasi terhadap produk yang disertai dengan perubahan kulit sebelum dan sesudah menggunakan produk tersebut. Maka, saat mendapatkan hasil yang memuaskan calon konsumen akan melihat seberapa efektif dan bagus produk tersebut.
Disebarkan Melalui Media Sosial
Link referral adalah cara yang ampuh dalam marketing selayaknya influencer. Member referral dapat menyebarkan link atau kode referralnya melalui media sosial. Penyebaran link referral tersebut dapat dilakukan secara mudah di media sosial.
Selain itu, member yang memiliki jumlah pengikut yang banyak di media sosial dapat secara langsung dapat menggaet calon pembeli lain bahkan click dari link referral yang disebarkan hanya dalam satu kali unggah saja.
Keuntungan Menggunakan Referral Marketing bagi Perusahaan
Menurut penelitian yang dilakukan oleh Nielsen, referral marketing tentu saja memberikan banyak keuntungan bagi perusahaan yang ingin mempromosikan produk atau brand dengan cara yang mudah. Terlebih referral sangat mudah dipercaya dan cepat menyebar. Sehingga, perusahaan atau brand tersebut akan mudah dikenal oleh orang banyak.
Tentu saja menggunakan nama referral adalah sebuah keuntungan bagi perusahaan. Singkatnya, username referral artinya cara tercepat mendapatkan cuan lewat dikenal banyak orang. Berikut 4 keuntungan menggunakan referral marketing bagi perusahaan.
Memiliki Target yang Jelas
Referral marketing dapat memberikan perusahaan atau brand yang jelas untuk menjual produknya. Kenyataannya, cara kerja referral terlihat sama dengan influence marketing. Melalui referral marketing perusahaan atau brand berharap agar konsumen atau pelanggan dapat merekomendasikan produk maupun jasa setelah menggunakan produk atau barang tersebut.
Meningkatkan Kepercayaan Konsumen
Penelitian yang Nielsen lakukan menunjukkan bahwa 92% pelanggan akan lebih percaya pada suatu produk jika telah direkomendasikan oleh orang yang mereka kenal. Sehingga, referral marketing akan memberikan dampak pada kepercayaan konsumen.
Memperoleh Reach yang Tinggi
Referral dapat memperoleh reach yang tinggi berkat adanya website, media sosial maupun e-commerce yang meningkatkan reach pada referral marketing saat ini. Setiap orang dapat memberikan rekomendasi produk maupun jasa yang ia senangi kepada ratusan bahkan ribuan orang sekalipun apabila memiliki jumlah followers maupun pembaca yang banyak
Dapat Digunakan Secara Gratis
Tidak jarang sebuah perusahaan mengeluarkan biaya yang cukup mahal untuk menerapkan strategi marketing, seperti Search Engine Marketing (SEM), influencer marketing, atau event marketing. Berbeda dengan referral marketing yang bisa digunakan secara gratis. Meski tidak semua jenis referral marketing gratis, namun biaya yang dikeluarkan tidak sebesar strategi digital marketing lainnya.
Jenis-Jenis Referral
Saat ingin menerapkan referral ada berbagai macam jenis referral yang digunakan untuk mempromosikan suatu perusahaan atau brand. Berikut jenis-jenis referral yang perlu Anda ketahui.
Direct Referral
Direct referral adalah proses untuk mendaftar pada website tertentu menggunakan link referral yang telah diberikan kepada orang lain. Direct referral tidak membutuhkan biaya dalam hal pengelolaanya. Alasannya, karena sistemnya dapat bekerja secara otomatis.
Rented Referral
Rented referral adalah referral yang digunakan untuk orang yang ingin menjadi member dengan mendaftarkan diri di situs PTC tertentu tanpa menjadi referral orang lain. Mudahnya, pemilik situs akan menyewakan referral tersebut kepada member yang ingin menyewa dengan bayaran tertentu.
Sebaiknya penggunaan rented referall ini Kelola dengan berhati-hati, sebab referral ini berbayar. Rented referral dapat diibaratkan seperti karyawan yang dibayar untuk menghasilkan uang untuk member referral. Sehingga, apabila ingin menggunakan rented referral, maka gunakanlah dan kelola dengan baik agar mendapat balik modal atau keuntungan yang maksimal.
Bagaimana Cara Menjalankan Referral Marketing?
Melihat dari keuntungannya yang berdampak positif bagi perusahaan atau brand, referral marketing merupakan salah satu strategi marketing yang menggiurkan. Oleh karena itu, setiap perusahaan atau brand yang ingin menggunakannya harus mengetahui cara menjalankan referral marketing. Berikut beberapa cara yang bisa dilakukan untuk menjalankan referral marketing.
Memberikan Insentif
Perusahaan atau brand bisa memberikan insentif kepada konsumen atau pelanggan yang ingin menjadi member referral. Pemberian insentif ini terbukti ampuh untuk menarik konsumen agar menjadi member referral pada website PTC perusahaan. Pemberian insentif tersebut bisa berupa uang, potongan harga, bonus poin, atau voucher belanja untuk member referral. Cara ini terbukti meningkatkan semangat konsumen memberikan ulasan.
Mempublikasikan Program Referral
Mempublish program referral adalah hal yang penting. Jika perusahaan atau brand tidak melakukan ini, maka program referral percuma untuk menggaet member referral dengan pemberian insentif.
Membuat Program Sederhana untuk Program Referral
Perusahaan atau brand dapat membuat program referral yang sederhana mulai dari regulasi hingga sistem. Hal tersebut juga akan berdampak kepada dorongan perilaku konsumen untuk merekomendasikan produk kepada orang lain.
5 Tips Menjalankan Referral Program Marketing
Menjalankan referral marketing tentu tidak mudah untuk dilakukan meski telah mengikut cara di atas. Setiap perusahaan atau brand harus mengikuti 5 tips menjalankan referral program marketing.
Menggunakan Headline Singkat dan Menarik
Faktanya, konsumen atau pelanggan tidak mempunyai banyak waktu untuk membaca kalimat kalimat panjang di banner atau website. Sehingga, setiap perusahaan atau brand hanya perlu menjelaskannya dengan kalimat singkat dan powerfull untuk menarik perhatian konsumen.
Memanfaatkan Event Spesial
Mengikuti event khusus yang dirayakan banyak orang untuk mempromosikan referral program adalah tips yang ampuh untuk sukses dalam berjualan. Misalnya, perusahaan atau pemilik brand membuat event pada tanggal 14 Februari dan memberikan diskon 20% untuk pasangan yang berbelanja bersama.
Membuat Halaman FAQ pada Website
Memang tidak banyak konsumen atau pelanggan yang mengetahui tentang program referral. Setiap perusahaan atau brand bisa membuat halaman FAQ untuk menjelaskan informasi detail mengenai referral program agar mereka mengikutinya/
Menunjukkan Rewards Melalui Gambar
Gambar bisa berbicara lebih banyak dibandingkan dengan kata-kata. Misalnya, sebuah perusahaan atau brand menampilkan keindahan pemandangan di Bunaken untuk referral program yang memberikan reward liburan gratis.
Memberikan Bantuan kepada Konsumen
Anda mencatat ada 15 orang yang bersedia mengikuti referral program saat berbelanja langsung di toko, namun mengapa hanya 10 di antaranya yang benar-benar mendaftar melalui website? Salah satu kemungkinannya adalah karena konsumen tersebut tidak bisa melakukan pendaftaran, entah karena tidak adanya akses internet, tidak memahami cara membuka website, atau tidak memiliki waktu untuk melakukannya.
Cobalah untuk menelepon para konsumen tersebut dan menawarkan bantuan dalam mendaftar. Cara ini bisa meningkatkan antusiasme konsumen untuk mengikuti referral program yang Anda buat.
Sukses Referral Program dengan Ainee
Menggunakan referral program untuk menarik perhatian konsumen atau pelanggan memang ampuh. Terlebih cara ini bisa mendatangkan cuan secara cepat. Anda bisa menggunakan data pelanggan melalui manajemen pelanggan (CRM) untuk menentukan referral program yang tepat untuk konsumen atau pelanggan Anda.
Terlebih, jika ingin memanfaatkan manajemen pelanggan (CRM) milik Ainee bisa secara gratis, lho! Tunggu apa lagi? Yuk, daftar dan gunakan Ainee sekarang!